7 Situs Suci Umat Islam yang Dihancurkan ISIS

Kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) melakukan serangan yang sangat brutal dan tidak manusiawi. Beberapa serangannya bahkan menghancurkan situs suci umat Islam yang berlokasi di Irak. Menurut laporan BBC, ISIS berpendapat memberikan penghormatan kepada makam atau situs religi berlawanan dengan ajaran Islam. ISIS bahkan tak segan meledakkan masjid yang tidak disetujui oleh kelompok mereka. Menurut Kementerian Kebudayaan Irak, ISIS memiliki agenda menghapus identitas kota-kota di negaranya. berikut 7 Situs Suci Umat Islam yang Dihancurkan ISIS Dilansir berbagai sumber

1. Makam Nabi Yunus

[lihat.co.id] - Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menghancurkan gereja, biara, puncaknya merusak makam Nabi Yunus di Kota Mosul kemarin. "Militan ISIS menghancurkan makam Nabi Yunus di sebelah timur Kota Mosul setelah mereka menguasai kompleks masjid itu," kata seorang sumber keamanan kepada media Irak al-Sumarian News, 

seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, "Para militan itu juga menutup semua pintu masjid dan melarang jamaah masuk ke masjid untuk salat," kata sumber tidak ingin diketahui namanya itu. Menurut keterangan saksi, ISIS melarang jamaah salat di dalam masjid. 

Setelah itu, mereka memasang bom di sekitar dan di dalam masjid lalu meledakkannya di depan mata para jamaah. sekitar Kota Mosul. "Tapi yang terparah adalah makam Nabi Yunus. Tempat itu kini hanya tinggal debu,

ujarnya. Menurut keterangan pejabat setempat, Zuhair al-Chalabi, membenarkan peristiwa penghancuran makam Nabi Daniel juga kemarin ikut dihancurkan oleh ISIS. "ISIS memasang bahan peledak di sekitar makam Nabi Daniel di Mosul dan meledakkannya hingga hancur," kata dia.

2. Makam Anak Adam-Hawa, Nabi Syit (Seth)

[lihat.co.id] - ISIS juga meledakan makam nabi Seth, atau Nabi Syit yang merupakan anak dari Nabi Adam, seperti dikutip dari AFP pada Sabtu (26/7/2014). "Militan ISIS mencegah orang-orang mendekat, menanam bom di dalam dan sekitar makam kemudian meledakkan di depan keramaian," demikian disampaikan warga yang juga saksi mata kepada AFP. 

Menurut keterangan Kepala Deputi Badan Urusan Syiah Sami al-Massoudi mengkonfirmasi bahwa makam Nabi Syit diledakkan ISIS. "Orang-orang ini mengikuti doktrin agama yang tidak mungkin, mereka harus menghancurkan atau membunuh semua atau seseorang yang menyimpang dari pandangan mereka. Itu tak ada hubungannya dengan Islam," kata Massoudi.

3. Makam Nabi Daniel

[lihat.co.id] - Selain makam Nabi Yunus, ISIS juga menghancurkan Makam Nabi Daniel. Menurut kesaksian otoritas setempat, "ISIS juga menanam bom di sekitar makam Nabi Daniel, meledakkan dan menghancurkannya," demikian seperti dikutip dari Al-Sumaria News pada Minggu  lalu. Nabi Daniel atau Daniyal yang dipercaya sebagai nabi Islam namun tidak disebutkan di dalam Al Quran. Kisahnya tercatat dalam kitab suci Nasrani di Kitab Perjanjian Lama dan Yahudi.

4. Makam Cendekiawan Muslim

[lihat.co.id] - ISIS menghancurkan sejumlah makam cendekiawan muslim seperti Ezzedine Abi al-Hassan al-Jazari yang dikenal sebagai Ibnu al-Atheer al-Jazari (1160-1233). Al-Jazari tercatat dalam sejarah sebagai penulis buku 'Al Kamil fi al-Tarikh', sumber terpercaya dalam sejarah Islam. "ISIS itu organisasi teror yang haus darah, tidak punya tujuan budaya dan kemanusiaan, mempraktikkan kekerasan di semua wilayah yang dikuasainya. Tidak heran mereka akan membakar dan menghancurkan landmark arkeologi, seni dan warisan budaya," jelas al-Sudani, Dirjen Media dan Humas Kementerian Budaya Irak.

5. Artefak Kuno dan Patung

[lihat.co.id] - Menurut The Association for the Protection of Syrian Archaeology (APSA), ISIS menghancurkan artefak kuno yang berusia 3 ribu tahun di Suriah. Menurut laporan, ISIS menahan penjarah artefak kuno, dan kemudian menghancurkan barang curian yang berusia sangat tua dan memiliki nilai historis sangat tinggi. Satu patung adalah seorang sastrawan Abu Tammam (803-845) yang hidup di era Arab Abbasid. Patung itu dibuat seniman patung Nidaa Kadhem tahun 1970. Menyusul dua patung lain adalah sosok komposer dan musisi Irak, Othman al-Mosuli (1854-1923), yang dibuat seniman patung Mosul, Fawzi Ismail, pada 1969. Kemudian patung berjudul 'Girl of Spring' yang dibuat tahun 1975 buatan Fawzi Ismail juga dihancurkan.

6. Masjid Sunni dan Syiah

[lihat.co.id] - Tidak hanya makam, ISIS juga merambah menghancurkan beberapa masjid di Mosul. Diberitakan ada 4 masjid Sunni yang dihancurkan dan 6 masjid Husainiya (aliran Syiah). Menurut otoritas setempat, , Zuhair al-Chalabi, mengatakan, ISIS ingin menghancurkan Al-Hadba Minaret, yang selama ini terkenal sebagai ikon sejarah Irak. Al Hadba berlokasi di Masjid Agung, terkenal dengan menaranya yang membuatnya dijuluki 'bungkuk' atau Al Hadba. "Anggota teroris ISIS sudah mengelilingi Al Hadba dan Masjid Agung sejak pagi. Mereka menanam bom di masjid dan menara untuk menghancurkannya. Namun warga malah berdiam di dalam masjid untuk menghentikan (pengeboman)," kata al-Chalabi.

7. Gereja Kuno

[lihat.co.id] - ISIS membakar sebuah bangunan gereja kuno berusia 1.800 tahun di Mosul. ISIS bahkan memaksa pindah umat Nasrani yang sudah sekitar 2 ribu tahun berdiam di kota itu. ISIS bahkan mengultimatum akan membunuh jika warga Nasrani tidak angkat kaki meninggalkan Mosul. Menurut kesaksian salah seorang warga, Louis Sako, mengatakan, "Untuk pertama kalinya dalam sejarah Irak, Mosul kosong dari umat Nasrani," ujarnya.

Share this post